Age of Empires 2 (AoE2) adalah mahakarya strategi real-time yang tetap relevan dan dicintai oleh jutaan gamer bahkan setelah puluhan tahun sejak perilisan awalnya. Keberhasilannya bukan sekadar nostalgia; game ini menawarkan kedalaman taktis, keragaman peradaban, dan kurva pembelajaran yang hampir tak terbatas yang menjadikannya landasan genre RTS di platform PC.
Inti dari daya tarik AoE2 terletak pada siklus empat tahap pembangunan yang ikonik: Kegelapan (Dark Age), Feodal (Feudal Age), Kastil (Castle Age), dan Kekaisaran (Imperial Age). Setiap kemajuan era membawa teknologi baru, unit militer yang lebih kuat, dan perubahan fundamental dalam strategi ekonomi. Pemain harus menyeimbangkan eksplorasi, pembangunan ekonomi (pengumpulan sumber daya seperti makanan, kayu, emas, dan batu), dan persiapan militer secara simultan.
Berbeda dengan banyak game strategi modern yang mungkin berfokus pada unit super atau kemampuan unik yang berlebihan, AoE2 menjunjung tinggi keseimbangan dasar. Kemenangan sering kali ditentukan oleh manajemen mikro unitābagaimana Anda menggunakan pemanah Anda di balik dinding perisai atau bagaimana Anda melakukan "scouting" (pengintaian) untuk mengantisipasi serangan lawan. Mekanisme "countering" unit (unit yang efektif melawan jenis unit tertentu) sangat penting; misalnya, kavaleri kuat melawan pemanah, tetapi rentan terhadap tombak.
Salah satu kekuatan terbesar AoE2 adalah variasi peradaban yang ditawarkan. Dari bangsa Mongol yang unggul dalam kavaleri penyerang cepat hingga Byzantium yang terkenal dengan pertahanannya yang tangguh, setiap peradaban (sekitar 40+ dalam versi Definitive Edition) memiliki keunggulan unik (bonuses) dan unit khas (unique units). Menguasai satu peradaban saja membutuhkan waktu, apalagi menguasai cara menghadapi semuanya.
Misalnya, ketika bermain sebagai Franks, pemain cenderung mendorong perekonomian makanan lebih cepat untuk mendukung produksi kavaleri berat mereka. Sebaliknya, pemain Jepang mungkin fokus pada pembangunan yang lebih padat dan efisien dalam pengumpulan kayu. Memilih peradaban yang tepat untuk peta atau komposisi tim tertentu adalah keputusan strategis pertama yang memengaruhi seluruh jalannya permainan Age of Empires 2 PC.
Meskipun fondasi gamenya tetap sama, AoE2 telah mengalami kebangkitan besar melalui perilisan Age of Empires 2: Definitive Edition. Edisi ini tidak hanya meningkatkan grafis secara drastis, memperkenalkan dukungan resolusi modern, dan menyediakan musik yang diremaster, tetapi juga secara konsisten menambahkan peradaban baru dan kampanye cerita yang menarik. Dukungan komunitas dan pengembang yang berkelanjutan memastikan bahwa aspek keseimbangan (balancing) terus diperbarui, membuat meta game tetap segar.
Bermain AoE2 di PC hari ini berarti mengakses basis pemain yang besar dan aktif, baik untuk pertandingan kasual maupun kompetitif melalui sistem peringkat yang mapan. Baik Anda bermain melawan AI untuk mengasah keterampilan abad pertengahan Anda atau terlibat dalam pertandingan 3v3 yang menegangkan di mana satu kesalahan ekonomi dapat berarti kekalahan, pengalaman Age of Empires 2 tetap otentik dan sangat memuaskan. Ini adalah strategi abadi yang terus menguji kecerdasan pemainnya.
Bagi pemula yang baru mengenal dunia AoE2 PC, fokus pertama harus selalu pada ekonomi. Jangan pernah berhenti membangun petani (Villager) hingga Anda mencapai setidaknya 100-120 pekerja. Gunakan pintasan keyboard (hotkeys) sebanyak mungkin; kecepatan Anda mengelola ekonomi sangat penting. Pelajari beberapa pembukaan standar (build orders) untuk era Feodal agar Anda tidak tertinggal. Memahami kapan harus maju ke era berikutnya dan apa yang perlu diproduksi untuk pertahanan adalah kunci untuk bertahan hidup hingga era Kastil dan seterusnya.