Aglonema, atau yang sering dikenal dengan nama Sri Rejeki, telah lama menjadi primadona di kalangan pecinta tanaman hias. Salah satu varietas yang kini sangat diminati adalah Aglonema Khanza. Dikenal karena kombinasi warna daunnya yang elegan—perpaduan hijau cerah dengan semburat merah muda atau putih pada tepian dan tulang daun—membuatnya tampak mewah namun tetap mudah dirawat. Bagi Anda yang baru memulai koleksi, membeli Aglonema Khanza anakan adalah pilihan cerdas karena harganya yang relatif lebih terjangkau dan peluang untuk melihat pertumbuhannya dari kecil.
Memelihara tanaman dari fase anakan memberikan kepuasan tersendiri. Ketika Anda membeli Aglonema Khanza anakan, Anda tidak hanya mendapatkan tanaman, tetapi juga sebuah proyek perawatan yang hasilnya akan terlihat seiring waktu. Tanaman muda cenderung lebih adaptif terhadap lingkungan baru jika perawatannya tepat, dibandingkan dengan tanaman dewasa yang mungkin lebih rentan stres saat pindah pot. Selain itu, anakan Khanza adalah investasi jangka panjang; saat tanaman membesar, nilainya pun akan meningkat.
Saat memilih anakan, perhatikan tiga hal utama: kesehatan akar, jumlah daun (ideal minimal 3-4 daun sehat), dan intensitas warna. Khanza yang baik akan menunjukkan corak yang jelas meskipun masih kecil. Jangan tergiur harga yang terlalu murah jika kondisinya tampak kurang prima.
Meskipun Khanza tergolong bandel, fase anakan memerlukan perhatian ekstra, terutama pada penyiraman dan penempatan cahaya. Kondisi lingkungan yang stabil adalah kunci sukses membesarkan Aglonema Khanza anakan.
Aglonema menyukai cahaya terang namun tidak langsung. Sinar matahari pagi yang lembut sangat baik, namun paparan sinar matahari siang yang terik dapat membakar daun anakan yang masih sensitif. Tempatkan pot di dekat jendela yang tersaring atau di bawah naungan pohon. Cahaya yang kurang akan membuat warna merah muda pada Khanza memudar menjadi hijau pucat.
Media tanam harus memiliki drainase yang sangat baik. Anakan sangat rentan terhadap busuk akar jika media terlalu padat dan menahan air terlalu lama. Gunakan campuran sekam bakar, cocopeat, dan sedikit tanah atau kompos.
Penyiraman dilakukan saat media mulai terasa agak kering. Untuk anakan, lebih baik sedikit kekurangan air daripada kelebihan. Selalu cek kelembaban media dengan jari Anda sebelum menyiram kembali.
Sebagai tanaman tropis, Khanza menyukai kelembaban tinggi. Di musim kemarau, semprotkan air bersih ke daun-daunnya (misting) pada pagi hari atau gunakan humidifier. Suhu ideal berkisar antara 20°C hingga 30°C. Hindari menempatkan anakan di dekat AC atau sumber angin kencang yang dapat menurunkan kelembaban drastis.
Kapan saatnya memindahkan Aglonema Khanza anakan ke pot yang lebih besar? Tunggu hingga akarnya mulai memenuhi pot lama atau pertumbuhannya melambat karena sempit. Jangan memindahkan pot terlalu sering; lakukan repotting maksimal setahun sekali untuk menghindari stres pada akar.
Saat repotting, pastikan pot baru tidak terlalu besar. Pot yang terlalu besar menampung terlalu banyak media, yang berarti lebih banyak air tertahan dan risiko busuk akar meningkat. Gunakan media baru yang segar dan sedikit lebih kaya nutrisi daripada media sebelumnya.
Keindahan utama Khanza terletak pada warnanya. Untuk memaksimalkan corak merah muda/putihnya, selain pencahayaan yang pas, pemupukan memegang peranan penting. Gunakan pupuk dengan kandungan unsur NPK yang seimbang, namun beberapa kolektor menyarankan penambahan pupuk dengan kandungan Fosfor (P) dan Kalium (K) sedikit lebih tinggi saat tanaman memasuki fase pertumbuhan vegetatif.
Meskipun perawatannya relatif mudah, perhatikan tanda-tanda stres pada Aglonema Khanza anakan Anda:
Merawat Aglonema Khanza anakan adalah perjalanan yang memuaskan. Dengan perhatian yang konsisten pada cahaya, air, dan media, anakan mungil Anda akan tumbuh menjadi spesimen dewasa yang memukau, membawa nuansa elegan dan tropis di sudut ruangan rumah Anda. Mulailah koleksi Anda hari ini dengan anakan yang sehat dan nikmati proses pertumbuhannya!