Panduan Lengkap Cara Menanam Aglonema Bonggol

Aglonema, atau yang sering dijuluki Sri Rejeki, adalah salah satu tanaman hias populer yang digemari karena keindahan corak daunnya. Salah satu metode penanaman yang sering dipilih oleh para pecinta Aglonema adalah melalui bonggol. Menanam Aglonema dari bonggol menawarkan potensi pertumbuhan yang cepat dan hasil yang memuaskan jika dilakukan dengan langkah yang tepat.

Proses ini sangat cocok bagi Anda yang ingin mengembangbiakkan koleksi Aglonema atau mencoba menanam varietas baru. Berikut adalah panduan langkah demi langkah mengenai cara menanam aglonema bonggol agar sukses tumbuh subur.

Bonggol

Pastikan bonggol yang Anda gunakan sehat dan bebas dari busuk.

1. Persiapan Bonggol Aglonema

Kunci keberhasilan menanam dari bonggol terletak pada kualitas bonggol itu sendiri. Bonggol adalah bagian batang bawah yang menyimpan cadangan makanan tanaman. Pilih bonggol yang:

Penanganan Pasca Potong (Jika Bonggol Baru Dipanen)

Jika bonggol baru saja dipisahkan dari indukan, biarkan bonggol tersebut di tempat teduh selama 1-2 hari agar luka potong mengering dan membentuk kalus. Ini mencegah jamur atau bakteri masuk saat proses penanaman.

2. Pemilihan Media Tanam yang Tepat

Media tanam untuk bonggol harus memiliki drainase yang sangat baik. Aglonema tidak suka media yang menahan terlalu banyak air karena akan menyebabkan bonggol busuk sebelum sempat berakar.

Komposisi Media Ideal:

Campurkan semua bahan hingga merata. Hindari menggunakan tanah kebun murni karena cenderung padat.

3. Proses Penanaman Bonggol

Anda bisa menanam bonggol dengan metode kering (di pot) atau metode lembab (menggunakan media lembap atau tisu basah).

Metode Tanam di Pot (Direkomendasikan)

  1. Siapkan pot dengan lubang drainase yang baik.
  2. Isi pot dengan media tanam yang sudah disiapkan tadi.
  3. Letakkan bonggol di atas media tanam, dengan posisi mata tunas menghadap ke atas (jika terlihat).
  4. Timbun bonggol sekitar setengah hingga dua per tiga bagiannya dengan media tanam. Pastikan bagian atas (tunas) masih sedikit terekspos udara.
  5. Jangan langsung disiram. Letakkan pot di tempat yang teduh, hangat, dan memiliki sirkulasi udara yang baik.

Perawatan Pasca Tanam

Ini adalah fase kritis. Perawatan yang salah bisa membuat bonggol membusuk atau malah mengering.

Tips Penyiraman Awal: Jangan siram secara berlebihan. Semprotkan sedikit air ke permukaan media tanam 2-3 hari sekali, hanya untuk menjaga kelembapan udara di sekitar bonggol, bukan sampai media tergenang.

4. Munculnya Tunas dan Akar

Setelah beberapa minggu, Anda akan mulai melihat tanda-tanda kehidupan. Tunas baru akan muncul dari bagian atas, dan akar akan tumbuh dari bagian bawah bonggol.

Kapan Harus Mulai Menyiram Penuh?

Setelah akar mulai terlihat jelas keluar dari lubang drainase (jika menggunakan pot transparan) atau setelah tunas daun pertama muncul setinggi 1-2 cm, barulah Anda bisa mulai menyiram secara bertahap normal seperti Aglonema dewasa. Pastikan media mulai mengering sebelum penyiraman berikutnya.

5. Perawatan Lanjutan dan Pemupukan

Setelah Aglonema mulai berdaun, ia membutuhkan cahaya yang cukup untuk fotosintesis, namun tetap hindari sinar matahari langsung yang terik, terutama pada siang hari. Cahaya terang tidak langsung adalah yang terbaik.

Pemupukan dapat dimulai setelah tanaman menunjukkan pertumbuhan daun yang aktif. Gunakan pupuk dengan kadar NPK seimbang atau pupuk khusus Aglonema, berikan setengah dosis dari anjuran kemasan setiap 2-4 minggu sekali.

Memang membutuhkan kesabaran, namun mengikuti langkah-langkah cara menanam aglonema bonggol ini akan meningkatkan peluang Anda mendapatkan tanaman Sri Rejeki yang cantik dan sehat dari awal.

🏠 Homepage