Gambar ilustrasi Aglonema Rotundum yang memamerkan bentuk daunnya yang khas.
Dunia tanaman hias selalu menawarkan kejutan menarik, dan salah satu primadona terbaru dalam koleksi Araceae adalah Aglonema Rotundum. Dikenal juga dengan nama ilmiahnya, spesies ini sukses mencuri perhatian para penghobi tanaman karena bentuk daunnya yang unik—hampir bulat sempurna—serta corak hijaunya yang cenderung solid dan menenangkan. Berbeda dengan sepupu-sepupunya yang seringkali menampilkan warna mencolok seperti merah muda atau putih terang, Rotundum menawarkan estetika yang lebih kalem namun tetap elegan.
Nama "Rotundum" sendiri secara harfiah mengacu pada bentuknya yang bulat (rotund). Meskipun secara umum Aglonema (Sri Rejeki) tumbuh subur di bawah naungan hutan tropis yang lembap, Aglonema Rotundum memiliki daya tarik tersendiri yang membuatnya dicari untuk dekorasi interior modern. Daunnya yang tebal dan sedikit mengkilap membuatnya tampak mewah, memberikan sentuhan alami yang mewah di sudut ruangan mana pun.
Seperti kebanyakan Aglonema, Rotundum adalah tanaman yang menyukai cahaya terang namun tidak langsung. Paparan sinar matahari langsung, terutama saat siang hari yang terik, dapat menyebabkan daunnya terbakar, meninggalkan bercak cokelat kering yang merusak keindahan bentuk bulatnya.
Kesalahan paling umum dalam merawat tanaman hias adalah penyiraman berlebihan, dan Aglonema Rotundum tidak terkecuali. Tanaman ini lebih suka media tanam yang sedikit lembap daripada basah kuyup. Akar yang terus menerus terendam air akan rentan mengalami busuk akar, yang merupakan ancaman serius bagi kesehatan tanaman.
Aglonema Rotundum sangat menghargai kelembapan tinggi, mengingat asal-usulnya dari hutan tropis. Di lingkungan ber-AC atau ruangan yang kering, daunnya mungkin akan mulai mengering di bagian ujung. Untuk mengatasinya, Anda bisa rutin melakukan penyemprotan kabut (misting) pada daun, atau meletakkan pot di atas nampan berisi kerikil dan air (water tray).
Mengenai media tanam, kunci utama adalah aerasi yang baik. Media harus mampu menahan kelembapan tanpa menjadi padat. Campuran yang umum direkomendasikan meliputi tanah kompos, sekam bakar, dan sekam mentah atau perlite dengan perbandingan yang seimbang. Media yang terlalu berat akan menghambat pernapasan akar.
Selama musim pertumbuhan aktif (biasanya musim hujan atau saat tanaman menunjukkan pertumbuhan daun baru), Aglonema Rotundum memerlukan nutrisi tambahan. Berikan pupuk cair dengan kandungan seimbang (misalnya NPK seimbang) dengan dosis setengah dari anjuran label. Lakukan pemupukan setiap 4 hingga 6 minggu sekali. Hindari memupuk saat tanaman sedang stres atau dalam kondisi dorman (istirahat).
Perawatan Aglonema Rotundum tidak membutuhkan keahlian super tingkat dewa, melainkan konsistensi dalam menjaga keseimbangan antara kelembapan, cahaya, dan nutrisi. Dengan perhatian yang tepat, daun bulatnya yang menawan akan terus tumbuh subur, menjadi koleksi berharga di rumah Anda.