Surah Al-Fil adalah salah satu surah terpendek dalam Al-Qur'an, namun menyimpan kisah peringatan yang sangat penting mengenai pertolongan Allah SWT kepada rumah-Nya, Ka'bah, dari upaya perusakan oleh pasukan besar. Surah ini merupakan salah satu bukti nyata kekuasaan dan penjagaan Allah terhadap agama-Nya.
Surah Al-Fil terdiri dari 5 ayat. Berikut adalah teks lengkapnya beserta terjemahan dalam Bahasa Indonesia:
(1) أَلَمْ نَجْعَلْ كَيْدَهُمْ فِي تَضْلِيلٍ
Artinya: Bukankah telah Dia jadikan tipu daya mereka itu sia-sia?
(2) وَأَرْسَلَ عَلَيْهِمْ طَيْرًا أَبَابِيلَ
Artinya: Dan Dia mengirimkan kepada mereka burung yang bergelombang,
(3) تَرْمِيِهِم بِحِجَارَةٍ مِّن سِجِّيلٍ
Artinya: yang melempari mereka dengan batu (berasal) dari tanah yang keras,
(4) فَجَعَلَهُمْ كَعَصْفٍ مَّأْكُولٍ
Artinya: lalu Dia menjadikan mereka seperti daun-daun yang dimakan (ulat).
(5) وَلَمْ يَجْعَلْ كَيْدَهُمْ فِي تَضْلِيلٍ
Artinya: (Ini adalah peringatan bagi kaum musyrikin Mekkah) Tidakkah Dia telah menjadikan tipu daya mereka itu sia-sia?
Surah Al-Fil (secara harfiah berarti "Gajah") diturunkan untuk memperingati peristiwa besar yang terjadi sebelum kelahiran Nabi Muhammad SAW, yaitu peristiwa penyerangan Ka'bah oleh pasukan besar dari Yaman yang dipimpin oleh Abrahah bin Ash-Shabah, seorang gubernur dari kerajaan Himyar di Yaman.
Abrahah memiliki ambisi besar untuk mengalihkan pusat ibadah orang Arab dari Ka'bah di Mekkah ke gereja megah yang baru ia bangun di Yaman. Karena orang-orang Arab tetap melakukan perjalanan dagang dan haji ke Ka'bah, Abrahah marah besar dan memutuskan untuk menghancurkan Ka'bah. Ia memimpin pasukan besar yang dilengkapi dengan gajah perang, sebuah simbol kekuatan militer yang sangat menakutkan pada masa itu.
Ketika pasukan Abrahah tiba di lembah Mekkah, mereka bersiap untuk menyerang. Namun, Allah SWT mengirimkan pertolongan tak terduga. Datanglah burung-burung kecil yang secara berkelompok (disebut Ababil) membawa batu-batu panas dari neraka (dijelaskan sebagai batu dari tanah liat yang dibakar atau keras). Burung-burung ini menghujani pasukan gajah tersebut.
Batu-batu kecil tersebut menghancurkan pasukan Abrahah. Gajah-gajah mereka hancur lebur, dan pasukan itu tercerai-berai dalam ketakutan dan kekalahan. Abrahah sendiri dilaporkan kembali dalam keadaan rusak parah dan akhirnya tewas. Peristiwa ini dikenal sebagai "Tahun Gajah," dan ini menjadi salah satu pertanda kebesaran Allah yang menunjukkan bahwa rumah-Nya dilindungi.
Surah Al-Fil memberikan beberapa pelajaran mendasar bagi umat Islam:
Dengan demikian, Surah Al-Fil bukan hanya catatan sejarah, tetapi juga sumber ketenangan dan peneguhan iman bahwa pertolongan Allah selalu datang pada saat yang paling genting, seringkali melalui cara yang tidak terduga oleh akal manusia.