Memahami proses verifikasi adalah kunci utama.
Akulaku telah menjadi salah satu platform pinjaman dan cicilan populer di Indonesia. Namun, tidak semua pengajuan mendapatkan persetujuan instan. Agar pengajuan kredit Anda di Akulaku diterima (di-ACC), diperlukan persiapan matang dan pemahaman mendalam mengenai sistem penilaian risiko mereka. Persetujuan di Akulaku sangat bergantung pada kelengkapan data, riwayat kredit, serta konsistensi informasi yang Anda berikan.
Langkah paling dasar namun sering terabaikan adalah memastikan semua data yang diinput sudah benar 100%. Kesalahan kecil dalam penulisan NIK, tanggal lahir, atau alamat bisa memicu penolakan otomatis oleh sistem.
Akulaku, seperti lembaga keuangan lainnya, sangat memperhatikan riwayat finansial Anda. Meskipun ini adalah pinjaman online (pinjol) yang cenderung lebih fleksibel daripada bank konvensional, riwayat buruk tetap menjadi penghalang utama.
Jika Anda memiliki riwayat kredit di luar Akulaku (misalnya, melalui SLIK OJK, meskipun verifikasi Akulaku mungkin berbeda), pastikan tidak ada tunggakan besar atau gagal bayar sebelumnya. Jika Anda pengguna baru Akulaku, fokuslah membangun reputasi baik dengan melakukan transaksi kecil terlebih dahulu.
Aktivitas Anda di dalam aplikasi Akulaku juga menjadi bahan pertimbangan. Sistem mereka menganalisis seberapa sering dan seberapa serius Anda menggunakan platform tersebut. Pengguna yang baru mendaftar dan langsung mengajukan limit maksimal cenderung memiliki risiko lebih tinggi di mata sistem.
Dalam proses verifikasi digital, kualitas bukti visual sangat krusial. Dokumen yang buram atau terlihat dimanipulasi akan langsung ditolak.
Pastikan Anda mengambil foto dokumen (KTP, slip gaji jika diminta) di tempat yang terang, tanpa pantulan cahaya (flash), dan semua teks terbaca jelas. Untuk verifikasi wajah, pastikan wajah terlihat jelas tanpa penutup wajah dan mengikuti instruksi seperti mengedipkan mata atau menoleh.
Salah satu kesalahan fatal yang sering dilakukan calon peminjam adalah mengajukan pinjaman ke banyak platform dalam waktu yang berdekatan. Jika Akulaku mendeteksi bahwa Anda sedang aktif mengajukan kredit di tempat lain, ini bisa diinterpretasikan sebagai tanda keputusasaan finansial (financial distress), yang secara otomatis menurunkan skor kelayakan Anda.
Tunggu hasil keputusan dari Akulaku sebelum mencoba mengajukan di aplikasi lain, atau setidaknya beri jeda waktu yang signifikan (beberapa minggu) antar pengajuan.
Setelah semua data terkirim, proses verifikasi bisa memakan waktu bervariasi, dari hitungan menit hingga beberapa hari kerja. Jangan panik atau mengajukan ulang jika belum ada notifikasi dalam beberapa jam. Pengajuan ulang yang terlalu cepat justru dapat menciptakan duplikasi data yang membingungkan sistem penilai risiko.
Jika setelah melewati semua langkah di atas pengajuan Anda masih belum di-ACC, coba tinjau kembali apakah ada ketidaksesuaian minor pada data yang Anda masukkan, atau pertimbangkan untuk meningkatkan kualitas profil Anda di aplikasi tersebut sebelum mengajukan lagi di periode berikutnya.