Ilustrasi Aglonema subur
Aglonema, atau Sri Rejeki, adalah salah satu tanaman hias daun yang sangat populer di Indonesia. Keindahan corak dan warnanya membuat banyak orang tergila-gila untuk memilikinya. Namun, tantangan utama bagi para pencinta Aglonema adalah bagaimana cara merawatnya agar daun yang dihasilkan tidak hanya cantik, tetapi juga berukuran besar dan rimbun. Daun besar seringkali menjadi indikator bahwa tanaman mendapatkan nutrisi dan lingkungan yang optimal.
Mendapatkan Aglonema dengan daun raksasa membutuhkan perhatian khusus pada beberapa aspek kunci. Ini bukan hanya sekadar menyiramnya secara rutin; ini adalah tentang menciptakan ekosistem mikro yang sempurna di sekitar tanaman Anda. Berikut adalah panduan terperinci mengenai cara merawat Aglonema agar daunnya tumbuh maksimal.
Cahaya adalah sumber energi utama untuk pertumbuhan daun. Aglonema, meskipun dikenal sebagai tanaman toleran tempat teduh, akan tumbuh lebih besar dan daunnya lebih cerah jika mendapatkan cahaya yang cukup namun tidak langsung.
Akar yang sehat adalah fondasi dari daun yang besar. Jika media tanam terlalu padat, akar akan kekurangan oksigen (anaerobik) dan rentan busuk. Untuk daun besar, media harus mampu menahan kelembapan sekaligus cepat mengalirkan air berlebih.
Formulasi media tanam yang ideal harus mencakup campuran berikut:
Pastikan media selalu gembur. Lakukan repotting setiap 1-2 tahun sekali atau ketika tanaman mulai terlihat sesak di potnya.
Penyiraman adalah faktor paling sering menyebabkan kegagalan perawatan Aglonema. Kekurangan air membuat daun layu dan kecil, sementara kelebihan air menyebabkan akar membusuk.
Cara terbaik menentukan kapan harus menyiram adalah dengan memeriksa kelembapan media tanam. Teknik "dry two inches" sangat dianjurkan: Biarkan dua inci bagian atas media benar-benar kering sebelum Anda menyiramnya kembali hingga air keluar dari lubang drainase pot.
Untuk mendorong pertumbuhan ukuran daun yang besar, Aglonema membutuhkan pasokan nutrisi yang stabil, terutama Nitrogen (N) yang berperan vital dalam pembentukan jaringan hijau dan pertumbuhan vegetatif.
Gunakan pupuk daun yang seimbang atau pupuk yang tinggi Nitrogen, diberikan secara rutin selama musim pertumbuhan (umumnya musim hujan atau saat tanaman aktif tumbuh).
Aglonema berasal dari hutan tropis yang lembap. Tingkat kelembapan udara yang tinggi sangat mendukung pelebaran daun dan mencegah ujung daun mengering.
Jika rumah Anda memiliki udara kering (terutama saat menggunakan AC), Anda perlu meningkatkan kelembapan di sekitar tanaman. Anda bisa melakukannya dengan meletakkan pot di atas nampan berisi kerikil dan air (pastikan dasar pot tidak menyentuh air) atau menggunakan humidifier.
Suhu ideal untuk Aglonema berada di antara 20°C hingga 30°C. Hindari meletakkan tanaman di dekat ventilasi AC yang berhembusan dingin atau di dekat sumber panas seperti pemanas ruangan. Fluktuasi suhu ekstrem akan membuat tanaman stres dan menghentikan pertumbuhannya, yang berdampak langsung pada ukuran daun yang dihasilkan.
Dengan konsistensi dalam menyediakan cahaya yang tepat, media yang super poros, pemupukan teratur, dan kelembapan yang memadai, Aglonema kesayangan Anda akan merespons dengan mengeluarkan daun baru yang ukurannya semakin hari semakin memuaskan.