Ilustrasi visual bonggol Aglonema yang sedang dalam masa pertumbuhan tunas.
Panduan Lengkap: Cara Merawat Bonggol Aglonema Agar Cepat Bertunas
Bonggol Aglonema, atau yang dikenal juga sebagai umbi atau batang bawah, adalah cadangan energi utama bagi tanaman hias cantik ini. Ketika kita memotong indukan atau membeli bonggol terpisah, merawatnya dengan benar adalah kunci agar ia tidak busuk dan segera memunculkan tunas-tunas baru yang sehat. Merawat bonggol membutuhkan perhatian khusus pada kelembaban, suhu, dan media tanam. Berikut adalah langkah-langkah rinci agar bonggol Aglonema Anda cepat bertunas dan subur.
1. Persiapan Bonggol: Kunci Keberhasilan
Setelah bonggol terpisah dari tanaman induk (biasanya setelah proses propagasi), ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan sebelum menanamnya.
Pengeringan Luka (Curing): Ini adalah langkah paling krusial. Pastikan bekas potongan pada bonggol telah mengering sempurna. Biarkan bonggol di tempat teduh dan kering selama minimal 1 hingga 3 hari. Proses ini mencegah jamur dan bakteri masuk saat bonggol ditanam.
Pengaplikasian Antijamur (Opsional): Untuk keamanan ekstra, Anda bisa mengoleskan bubuk kayu manis atau fungisida berbahan aktif tertentu pada bekas luka potongan. Bubuk kayu manis bersifat antiseptik alami dan sangat efektif.
Pemeriksaan Kerusakan: Pastikan bonggol tidak lembek, tidak ada tanda-tanda busuk (berwarna hitam atau cokelat gelap yang lunak). Bonggol yang baik harus padat dan keras saat disentuh.
2. Pemilihan dan Persiapan Media Tanam
Media tanam untuk bonggol harus memiliki drainase yang sangat baik namun tetap mampu menahan sedikit kelembaban. Media yang terlalu padat akan memerangkap air dan menyebabkan busuk akar/bonggol.
Komposisi Ideal: Campuran yang disarankan adalah sekam bakar, cocopeat (sabut kelapa), dan sedikit sekam mentah. Hindari penggunaan tanah biasa dalam jumlah besar. Perbandingan umum adalah 1:1:1.
Sterilisasi (Dianjurkan): Jika menggunakan cocopeat atau bahan organik, pastikan bahan tersebut sudah disterilkan (misalnya dengan menyiram air panas atau sinar matahari penuh) untuk meminimalkan risiko patogen.
Wadah Tanam: Gunakan pot atau wadah yang memiliki lubang drainase yang sangat baik. Wadah yang terlalu besar sebaiknya dihindari karena media akan menahan terlalu banyak air.
3. Teknik Penanaman Bonggol Agar Cepat Bertunas
Cara menanam bonggol sangat berbeda dengan menanam Aglonema yang sudah memiliki daun utuh.
Penanaman Dangkal: Tanam bonggol hanya sedalam seperempat hingga setengah bagian bonggol, biarkan bagian atas bonggol (area tunas) sedikit terekspos udara atau hanya tertutup sangat tipis oleh media.
Penyiraman Awal: Setelah ditanam, siram media dengan sangat ringan, cukup untuk membuatnya lembab, bukan basah kuyup. Tujuannya adalah merangsang pembentukan akar dan tunas tanpa memicu pembusukan.
Penempatan: Letakkan pot di lokasi yang hangat dengan cahaya tidak langsung (teduh terang). Hindari sinar matahari langsung karena dapat mengeringkan atau membakar bonggol yang sensitif.
4. Perawatan Rutin untuk Mendorong Pertumbuhan Tunas
Kesabaran adalah kunci, namun perawatan yang konsisten akan mempercepat proses munculnya tunas (yang biasanya memakan waktu 3 minggu hingga 2 bulan tergantung kondisi bonggol dan lingkungan).
Pengaturan Kelembaban: Jaga agar media selalu lembab seolah-olah baru disiram, tetapi jangan biarkan tergenang. Cek kelembaban dengan menusukkan jari atau tusuk sate ke dalam media. Siram lagi hanya jika bagian atas media sudah mulai terasa kering.
Suhu Ideal: Suhu hangat (antara 24°C hingga 30°C) sangat mendukung pertumbuhan. Jika suhu terlalu dingin, metabolisme bonggol akan melambat.
Pemberian Hormon Perangsang (Opsional): Untuk hasil yang lebih cepat, beberapa penghobi menggunakan hormon perangsang tumbuh (misalnya POC hormon atau hormon khusus untuk perakaran/percabangan) yang diencerkan sesuai dosis dan disemprotkan ke area bonggol sesekali.
Kesabaran dan Observasi: Jangan sering menggali atau memindahkan pot untuk mengecek apakah sudah bertunas. Biarkan bonggol bekerja. Setelah tunas muncul dan daun mulai terbuka sedikit, Anda bisa meningkatkan intensitas penyiraman secara bertahap.
Merawat bonggol Aglonema adalah tentang menciptakan lingkungan yang aman dan hangat baginya untuk menggunakan cadangan energinya. Dengan memperhatikan pengeringan luka yang sempurna dan menjaga kelembaban media yang tepat, peluang bonggol cepat bertunas akan semakin besar.