Kento Momota adalah nama yang tidak asing lagi dalam peta bulu tangkis dunia, khususnya di sektor tunggal putra. Dikenal dengan gaya bermainnya yang cerdas, tenang, dan sangat konsisten, Momota berhasil mengukir namanya sebagai salah satu pemain terhebat sepanjang masa yang pernah dimiliki Jepang. Kariernya ditandai dengan puncak kesuksesan yang spektakuler, mematahkan dominasi pemain-pemain mapan dari negara lain.
Sejak usia muda, bakat Momota sudah terlihat jelas. Ia menjuarai Kejuaraan Dunia Junior BWF sebanyak dua kali berturut-turut pada tahun 2012 dan 2013. Prestasi ini menjadi penanda awal bahwa ia akan menjadi kekuatan besar di level senior. Namun, seperti perjalanan atlet hebat lainnya, Momota juga harus menghadapi tantangan besar yang menguji mental dan semangat juangnya.
Periode terbaik Momota sering kali dikaitkan dengan tahun-tahun setelah ia kembali berkompetisi penuh pasca jeda kontroversial. Setelah kembali ke gelanggang internasional, ia menunjukkan kedewasaan taktis yang luar biasa. Ia bukan hanya mengandalkan kecepatan pukulan, tetapi juga kemampuan membaca permainan lawan yang sulit ditandingi.
Puncak dominasinya terjadi ketika ia berhasil merebut gelar Juara Dunia BWF secara beruntun pada tahun 2018 dan 2019. Kemenangan di Kejuaraan Dunia 2019 di Basel, Swiss, dianggap sebagai salah satu penampilan tunggal putra paling sempurna dalam sejarah turnamen tersebut. Ia hampir tidak terbendung, sering kali memenangkan pertandingan dengan margin poin yang signifikan, yang menunjukkan superioritasnya atas para pesaing berat seperti Viktor Axelsen, Chou Tien Chen, dan Anthony Sinisuka Ginting.
Berkat konsistensinya, Momota sempat menduduki peringkat satu dunia untuk periode yang sangat lama, sebuah pencapaian bersejarah bagi bulu tangkis Jepang di sektor putra. Ia dikenal memiliki pertahanan yang sangat solid, sering kali mengubah bola-bola sulit menjadi serangan balik yang mematikan.
Gaya bermain Kento Momota sering digambarkan sebagai perpaduan antara efisiensi ala pemain Jepang dengan kemampuan menyerang yang mematikan. Beberapa ciri khas permainannya meliputi:
Keberhasilannya dalam membangun poin secara bertahap, seringkali memenangkan reli yang panjang, menunjukkan bahwa Momota adalah seorang "pembaca" permainan yang ulung, lebih dari sekadar atlet fisik murni.
Kehadiran Kento Momota telah mengangkat profil bulu tangkis Jepang secara keseluruhan, terutama di sektor putra yang secara historis selalu berada di bawah bayang-bayang dominasi Tiongkok, Korea Selatan, dan Indonesia. Ia menjadi inspirasi langsung bagi generasi penerus Jepang untuk percaya bahwa mereka bisa mencapai puncak tertinggi di olahraga ini.
Meskipun perjalanan kariernya sempat diwarnai berbagai insiden yang memengaruhi performa, khususnya setelah masa pemulihan panjang, warisan Momota sebagai salah satu pemain dominan di era modern tidak akan pernah pudar. Ia mendefinisikan ulang standar keunggulan tunggal putra, memberikan tontonan bulu tangkis yang elegan, cerdas, dan penuh perhitungan. Bagi para penggemar, ia tetap dikenang sebagai Raja Jepang yang membawa angin segar pada persaingan bulu tangkis global.