Bagi Anda yang tinggal di kamar kos, keterbatasan ruang dan waktu seringkali menjadi tantangan utama dalam memelihara tanaman hias. Namun, ada satu jenis tanaman yang telah membuktikan diri sebagai sahabat terbaik para mahasiswa dan pekerja yang tinggal mandiri: Aglonema. Dikenal juga dengan julukan Sri Rejeki, Aglonema memiliki daya tarik visual yang luar biasa dengan corak daunnya yang berwarna-warni—mulai dari merah menyala, pink cerah, hingga kombinasi hijau dan putih yang elegan.
Popularitas aglonema kos meroket karena sifatnya yang relatif adaptif terhadap kondisi pencahayaan dalam ruangan yang terbatas. Kamar kos umumnya tidak memiliki akses sinar matahari langsung sepanjang hari. Untungnya, Aglonema dapat bertahan hidup dan bahkan berkembang subur hanya dengan cahaya tidak langsung atau cahaya buatan dari lampu kamar, menjadikannya pilihan ideal bagi mereka yang mendambakan sentuhan alam tanpa perlu perawatan intensif ala tanaman tropis penuh sinar.
Keindahan corak Aglonema yang cocok menghiasi sudut kamar kos.
Kunci sukses merawat Aglonema di kamar kos adalah manajemen air dan cahaya yang cermat. Karena sirkulasi udara di kamar kos seringkali kurang optimal, risiko busuk akar menjadi lebih tinggi.
Jangan pernah menyiram Aglonema setiap hari. Tunggu hingga 2-3 cm permukaan media tanam benar-benar kering sebelum menyiramnya kembali hingga air keluar dari lubang drainase. Di kamar kos yang sejuk, frekuensi ini bisa jadi hanya 1-2 kali seminggu. Selalu pastikan pot memiliki lubang drainase yang baik. Gunakan pot berbahan terakota jika memungkinkan, karena membantu media lebih cepat kering.
Meskipun tahan minim cahaya, Aglonema tetap membutuhkan cahaya untuk mempertahankan warna daunnya. Letakkan tanaman di dekat jendela yang mendapat cahaya tidak langsung. Hindari sinar matahari langsung yang terik, terutama siang hari, karena daunnya rentan terbakar dan kusam. Jika kamar Anda sangat gelap, pertimbangkan untuk menggunakan lampu LED khusus tanaman (grow light) yang disalakan beberapa jam sehari.
Media tanam harus ringan, gembur, dan cepat menyerap air, tetapi tetap mampu menahan sedikit kelembaban. Campuran sekam bakar, cocopeat, dan sedikit tanah adalah formula yang sering digunakan oleh para penanam aglonema kos pemula. Hindari penggunaan tanah kebun murni yang cenderung padat dan menahan terlalu banyak air.
Karena pertumbuhannya yang tidak secepat di luar ruangan, Aglonema tidak membutuhkan pemupukan berlebihan. Cukup berikan pupuk NPK seimbang atau pupuk khusus tanaman hias daun cair dengan dosis setengah kekuatan rekomendasi, setiap 4 hingga 6 minggu sekali. Berhenti memupuk saat musim hujan atau jika tanaman sedang dalam kondisi dorman.
Jika Anda baru mencoba, mulailah dengan varietas yang terkenal tangguh dan cantik. Aglonema 'Red Kochin' sangat mudah dirawat dan cepat beradaptasi dengan lingkungan dalam ruangan. Varietas 'Dut Anjamani' dengan daun hijau bintik putih juga menjadi favorit karena ketahanannya terhadap kurangnya cahaya. Sementara itu, jika Anda ingin sedikit tantangan warna, 'Suksom Jaipong' menawarkan kombinasi pink dan hijau yang memukau tanpa memerlukan perawatan yang jauh lebih rumit dari yang lain. Memilih jenis yang tepat adalah langkah awal menuju koleksi aglonema kos yang sukses.
Merawat Aglonema di kamar kos bukan sekadar hobi, tetapi investasi kecil untuk meningkatkan kualitas udara dan estetika ruangan Anda. Dengan sedikit perhatian dan pemahaman akan kebutuhan dasarnya, Aglonema akan menjadi penghias kamar Anda yang setia dan mempesona.