Aglonema, tanaman hias populer dengan daun berwarna-warni, seringkali menjadi favorit banyak kolektor. Namun, salah satu masalah paling mengkhawatirkan yang bisa dialami tanaman ini adalah batang yang tiba-tiba menjadi lunak atau lonyot. Kondisi ini biasanya merupakan indikasi adanya masalah serius, terutama busuk batang atau akar yang disebabkan oleh jamur atau bakteri akibat kondisi lingkungan yang kurang ideal.
Jika Anda mendapati batang Aglonema kesayangan Anda mulai menunjukkan gejala kelembekan, jangan panik. Tindakan cepat dan tepat sangat diperlukan untuk menyelamatkan tanaman tersebut. Berikut adalah panduan lengkap mengenai cara mengatasi batang Aglonema yang lonyot.
Ilustrasi perbandingan batang Aglonema sehat dan yang mulai lonyot.
1. Diagnosis Awal: Mengidentifikasi Penyebab
Batang lonyot hampir selalu berakar pada kelembaban berlebih yang memicu pertumbuhan jamur atau bakteri. Penyebab utamanya meliputi:
- Penyiraman Berlebihan: Media tanam terlalu lama basah sehingga akar kekurangan oksigen dan membusuk, kemudian menjalar ke batang.
- Drainase Buruk: Pot tidak memiliki lubang pembuangan air yang cukup, menyebabkan air menggenang di bagian bawah.
- Kualitas Media Tanam: Media terlalu padat dan tidak porous, menahan air terlalu lama.
- Suhu dan Kelembaban Ekstrem: Lingkungan yang terlalu dingin atau terlalu lembap tanpa sirkulasi udara yang baik.
2. Langkah Penyelamatan Darurat: Pemotongan
Jika batang sudah lunak, bagian yang terinfeksi harus segera dihilangkan sebelum menyebar ke bagian tanaman yang lebih sehat.
- Siapkan Alat Steril: Gunakan pisau tajam atau gunting pangkas yang telah disterilkan dengan alkohol 70% atau api. Sterilisasi sangat penting untuk mencegah penyebaran patogen.
- Potong Bagian yang Terinfeksi: Potong bagian batang yang lonyot hingga Anda menemukan jaringan batang yang masih padat, keras, dan berwarna hijau segar. Lebih baik memotong sedikit berlebih daripada meninggalkan sisa jaringan yang sakit.
- Periksa Akar (Opsional): Jika busuk sudah parah dan Anda menduga akarnya juga ikut membusuk, keluarkan tanaman dari pot. Bersihkan media lama, potong akar yang hitam atau lembek dengan gunting steril.
3. Proses Stek Ulang atau Propagasi Ulang
Setelah memotong bagian yang busuk, bagian atas tanaman Aglonema yang sehat masih bisa diselamatkan melalui proses perbanyakan (stek). Ini adalah cara paling efektif untuk mendapatkan tanaman baru dari sisa yang masih baik.
- Stek Batang (Jika Ada Bagian Sehat di Atas): Ambil potongan batang yang sehat di atas area yang dipotong. Pastikan terdapat setidaknya satu ruas atau mata tunas. Biarkan luka kering selama sehari.
- Metode Penanaman:
- Metode Air: Letakkan potongan batang di dalam air bersih (ganti air setiap 2-3 hari) hingga akar baru tumbuh sepanjang 2-3 cm.
- Metode Media Kering: Tanam langsung ke media tanam yang sangat porous (campuran sekam bakar, cocopeat, dan sedikit tanah). Jaga kelembaban media namun jangan sampai becek.
- Perawatan Pasca Stek: Tempatkan di lokasi yang teduh dengan sirkulasi udara baik. Hindari penyiraman berlebihan hingga tanaman benar-benar menunjukkan pertumbuhan baru.
4. Pencegahan Jangka Panjang untuk Aglonema
Mengatasi lonyot adalah langkah kuratif. Untuk memastikan Aglonema Anda tidak kambuh, pencegahan adalah kunci utama. Fokus utama pencegahan adalah mengontrol kelembaban dan meningkatkan kualitas lingkungan.
- Pengaturan Penyiraman: Siram hanya ketika media tanam sudah mulai mengering, bukan berdasarkan jadwal tetap. Selalu cek kelembaban dengan memasukkan jari sedalam 2-3 cm ke dalam media.
- Media Tanam yang Tepat: Gunakan media yang sangat ringan dan cepat kering. Campuran ideal seringkali mengandung banyak bahan non-tanah seperti perlite, sekam bakar, atau *chipped bark*.
- Drainase Optimal: Pastikan pot memiliki lubang drainase yang besar. Jika perlu, tambahkan lapisan kerikil atau pecahan genteng di dasar pot.
- Pencahayaan dan Sirkulasi Udara: Tempatkan Aglonema di lokasi yang mendapat cahaya terang tidak langsung. Pastikan ada pergerakan udara yang baik di sekitar tanaman; ini membantu menguapkan kelembaban berlebih dari permukaan media dan daun.
- Penggunaan Fungisida Preventif: Sesekali, Anda bisa menyiramkan larutan fungisida sistemik atau kontak (seperti berbahan dasar Mankozeb) sebagai tindakan pencegahan rutin, terutama setelah masa hujan panjang.
Meskipun batang lonyot tampak menakutkan, dengan diagnosis yang cepat dan tindakan pemotongan yang tegas, sebagian besar Aglonema dapat diselamatkan. Ingat, Aglonema membutuhkan keseimbangan yang tepat antara kelembaban yang cukup untuk pertumbuhannya dan kekeringan sesekali untuk menjaga kesehatan batang dan akarnya.